Jumat, 29 Maret 2019

Media Pembuatan Aplikasi Multimedia


BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Media atau perangkat adalah salah satu bagian penting dalam multimedia. Terutama dalam pembuatan aplikasi multimedia. Dibutuhkan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk mendukung pembuatan suatu aplikasi multimedia. Jika kedua perangkat sudah terpenuhi, maka bagian penting lainnya adalah penguasaan editor dalam membuat suatu projek menggunakan multimedia yang tersedia.
Untuk membuat suatu aplikasi multimedia kita membutuhkan dua buah bagian penting, yaitu : perangkat keras dan perangkat lunak yang siap digunakan dalam perangkat multimedia. Namun untuk membuat multimedia yang baik dituntut untuk mempunyai bakat dan keahlian juga suatu tim yang dapat mengorganisasikan kegiatan pembuatan multimedia. Aplikasi multimedia tidak hanya dikerjakan satu orang saja, untuk itu dibutuhkan suatu tim untuk membuat multimedia seperti seni grafis, editing video dan suara, dan pembuatan animasi serta programmer.

1.2  Perumusan Masalah
a.       Pengertian Media atau Perangkat
b.      Pengertian Perangkat keras VoIP
c.       Macam-Macam Media Pembuatan Aplikasi Multimedia

1.3  Tujuan
a.       Mengetahui Pengertian Media atau Perangkat
b.      Mengetahui Perangkat keras VoIP
c.       Mengetahui Macam-Macam Media Pembuatan Aplikasi Multimedia




BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Media atau Perangkat
Media atau perangkat merupakan salah bagian penting dalam pembuatan aplikasi multimedia. Diantara perangkat tersebut terdapat 2 perangkat yang sering atau familiar di telinga kita, yaitu perangkat keras dan perangkat lunak.

Untuk dapat bekerja dengan semestinya, perangkat komputer biasanya dilengkapi berbagai komponen yang gunanya untuk menunjang kinerja komputer tersebut. Selain perangkat lunak dan keras, rupanya masih ada banyak sekali bagian komputer yang memiliki fungsi masing-masing tanpa disadari. Tujuan komponen itu yakni untuk menghasilkan kinerja yang sesuai diinginkan.

Selain itu, dunia teknologi sendiri rasanya tidak lepas dari perangkat input dan output, termasuk juga pada komputer. Perangkat input dan output tersebut tentu memiliki peranan penting untuk sistem komputer. Semakin banyaknya perangkat input dan output pada komputer, maka semakin mudah juga komputer menjalankan pekerjaan.

Perangkat input dan output sendiri sering disebut dengan istilah I/O, yang artinya adalah bagian sistem mikroprosesor yang berfungsi menghubungkan dan menyambungkan alat/perangkat luar dengan komputer. Misalnya mouse, adalah salah satu contoh dari perangkat I/O.


2.2 Perangkat Keras VoIP
Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan akronim dari, disebut juga IP Telephony, Internet Telephony, atau Digital Phone. Merupakan teknologi yang memanfaatkan teknologi internet untuk melakukan percakapan suara jarak jauh. Melalui media internet data suara dikonversi menjadi kode digital untuk kemudian diteruskan sebagai paket-paket data di dalam jaringan, tidak melalui sirkuit analog telepon seperti biasanya. Jadi sederhananya, definisi singkat dari VoIP adalah suara yang ditransfer melalui Internet Protocol (IP). VoIP telah diimplementasikan ke dalam berbagai macam cara memanfaatkan standar serta protokol open source. Berikut ini beberapa contoh protokol yang sudah dipakai dalam mengimplementasikan VoIP.
·         323
·         MGCP (Media Gateway Control Protocol)
·         SIP (Session Initiation Protocol)
·         RTP (Real-time Transport Protocol)
·         SDP (Session Description Protocol)
·         IAX (Inter-Asterisk eXchange)
Protokol H.323 merupakan salah satu cara lama menggunakan protokol VoIP yang implementasinya untuk traffic jarak jauh, seperti jaringan LAN. Tapi, dengan berkembangnya teknologi baru, protokol H.323 semakin terbatas penggunaanya, lebih banyak digunakan protokol yang lebih kompleks seperti MGCP dan SIP. Khususnya SIP, telah mendapatkan penerimaan pasar VoIP yang luas. Protokol yang sedikit tidak umum adalah protokol Skype, merupakan sebuah implementasi penting karena sebagian konsepnya didasarkan pada kaidah P2P (peer-to-peer).

Fungsi VoIP
Fungsi utama VoIP adalah sebagai media percakapan suara jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan internet. Dengan media internet biaya percakapan menjadi semakin lebih hemat jika dibandingkan dengan telepon konvensional, apalagi untuk sambungan jarak jauh antar negara.
Contoh VoIP
·         Skype
·         Viber
·         Pinger
·         Whatsapp
·         Wechat

Cara Kerja VoIP
Prinsip dasar kerja VoIP adalah mengkonversi suara analog yang diterima dari speaker komputer menjadi paket data digital. Lalu, peket data dari komputer tersebut dilanjutkan transmisinya melalui Hub / Router / model ADSL menggunakan jaringan internet untuk diterima di tempat tujuan pengiriman paket data yang menggunakan perangkat yang sama yaitu komputer. Pengiriman sinyal ke remote destination (tujuan pengiriman paket data) dapat dilakukan secara digital, caranya yaitu sebelum data suara analog dikirim, sinyal analog tersebut terlebih dahulu diubah menjadi data digital menggunakan ADC (Analog to Digital Converter), untuk kemudian ditransmisikan ke penerima.

Selanjutnya di perangkat penerima, data digital tersebut dipulihkan kembali menjadi data suara analog menggunakan DAC (Digital to Analog Converter). Kurang lebih seperti itulah VoIP bekerja. Format digital lebih mudah dikontrol dalam arti dapat dikompresi dan dikonversi menjadi format dengan kualitas yang lebih baik, di samping itu data digital juga lebih bisa bertahan dari gangguan noise daripada data suara analog.
Konsep paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah perangkat komputer yang sama-sama terhubung dalam jaringan internet yang penggunanya sama-sama menggunakan aplikasi VoIP untuk saling berkomunikasi. Requirement paling dasar bagi perangkat komputer agar dapat melakukan koneksi VoIP adalah komputer yang terkoneksi ke jaringan internet, serta terpasang soundcard yang didukung dengan perangkat speaker dan mikrofon.

Pada perkembangannya, teknologi sistem VoIP berevolusi, begitu juga bentuk perangkatnya pun berkembang. Tidak cuma dalam bentuk set komputer yang saling terkoneksi dalam jaringan internet, melainkan peralatan lain misalnya pesawat telepon yang dapat terkoneksi dengan network VoIP. Network data dengan gateway untuk VoIP membuatnya dapat terkoneksi dengan PABX atau jaringan telepon analog, memungkinkan terjadinya komunikasi antara komputer dengan pesawat / extension di kantor.

Pada VoIP klasik jaringannya adalah berformat komputer ke komputer atau PC ke PC. Berbekal PC yang ada soundcard, mikrofon, dan tersambung ke jaringan internet, maka sambungan VoIP dapat dilakukan. Perkembangan selanjutnya yaitu kombinasi jaringan PABX dan VoIP, pada bentuk jaringan seperti ini diperlukan gateway.

2.3  Macam-Macam Media Pembuatan Aplikasi Multimedia
Dalam melakukan komunikasi Multimedia diperlukan perangkat multimedia sebagai berikut:
a.       Perangkat keras (hardware)
Perangkat keras merupakan alat (fisik) untuk menjalankan fungsi multimedia pada komputer. Misalnya: CD/ DVD player, Speaker, TV Tuner, dkk.

b.      Perangkat Lunak (software)
Perangkat lunak merupakan sebuah program untuk menjalankan fungsi multimedia pada komputer. Misalnya Windows Media Player, Winamp, VLC, dan program lainnya yang dapat digunakan untuk memutar CD atau DVD.

c.       (Brainware)
Brainware merupakan orang yang membuat pesan multimedia untuk menyampaikan suatu ide, gagasan, ataupun informasi yang ingin disampaikannya. Brainware mencakup kreativitas dan kemampuan dalam mengelola dan memanfaatkan multimedia agar dapat menyampaikan pesan secara interaktif dan menarik.  Contoh brainware misalnya: seseorang atau organisasi pembuat pesan multimedia.

a.      Perangkat Keras
Perangkat keras adalah Peralatan antar muka grafis untuk pemakai yang sudah merupakan dasar dari pengguna komputer grafis diseluruh dunia, yang kemudian sekarang digunakan untuk membuat dan membangun aplikasi multimedia. Yang termasuk perangkat keras :

·         Video Board/ Video Graphic Adapter (VGA)
VGA adalah perangkat komputer yang berfungsi menampilkan gambar pada layar monitor VGA, singkatan dari Video Graphics Adapter, adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.

·         Sound Card
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara.Pada awalnya, sound card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer.

·         CD-ROM
Compact Disk Read Only Memory adalah salah satu terobosan yang cukup penting dalam dunai komputerisasi, walaupun hanya dapat ditulis sekali dan dibaca berulang-ulang, akan tetapi daya simpan yang cukup tinggi sekitar 650 MB sangat membantu sebagai tempat penyimpanan data.
Compact Disk yang beredar sekarang ini terdiri dari beberapa tipe format seperti : CD-DA (Digital Audio) atau biasa disebut CD-Music; Kodak Photo CD berisi file-file gambar yang dipadatkan; CD-I (Interactive) berisi gambar-gambar video yang interaktif; dan masih ada beberapa tipe format CD yang lainnya.

·         Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung kamu lihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer dahulu kemudian baru dapat dirubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus yang kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen dan gambar.

b.      Perangkat Lunak
Perangkat lunak atau software membantu pengguna komputer untuk memberitahukan apa yang harus dilakukan komputer. Perangkat lunak digunakan untuk membuat elemen-elemen multimedia seperti teks, gambar, suara, video dan animasi. Elemen-elemen tersebut dapat dihasilkan dari hasil imajinasi dalam pemakaian perangkat lunak pada komputer. Beberapa contoh perangkat lunak :

·         Video Streaming
Video Streaming adalah sebuah komunikasi yang dilakukan melalui broadcast akses internet untuk menghasilkan sebuah gambar. Contohnya: Yahoo Messenger, Skype, YouTube, atau yang sejenisnya.

·         VoIP (Voice over Internet Protocol)
Voice over Internet Protocol merupakan salah satu perangkat lunak yang digunakan untuk keperluan pembuatan aplikasi multimedia, yang sudah penyusun bahas sebelumnya di atas.

·         Encoder
Encoder adalah rangkaian yang berfungsi untuk mengkodekan data input menjadi data bilangan dengan format tertentu. Encoder dalam rangkaian digital adalah rangkaian kombinasi gerbang digital yang memiliki input banyak dalam bentuk line input dan memiliki output sedikit dalam format bilangan biner. Encoder akan mengkodekan setiap jalur input yang aktif menjadi kode bilangan biner. Dalam teori digital banyak ditemukan istilah Encoder seperti “Decimal to BCD Encoder” yang berarti rangkaian digital yang berfungsi untuk mengkodekan line input dengan jumlah line input desimal (0-9) menjadi kode bilangan biner 4 bit BCD (Binary Code Decimal). Atau “8 line to 3 line Encoder” yang berarti rangkaian Encoder dengan input 8 line dan output 3 line (3 bit BCD).

·         MPEG-2 & MPEG-4
MPEG-2 adalah penentuan untuk sekelompok koding dan kompresi untuk audio dan video, yang disetujui oleh MPEG dan diterbitkan sebagai standar internasional ISO/IEC 13818. MPEG-2 biasanya digunakan untuk encode audio dan video untuk sinyal broadcast, termasuk satelite broadcast langsung dan televisi kabel. MPEG-2 dengan beberapa modifikasi juga format coding yang digunakan dalam film DVD komersial. Menggunakan MPEG2 perlu membayar biaya lisensi kepada pemegang paten melalui MPEG Licensing Association.

MPEG-4, diperkenalkan pada akhir 1998, adalah sebuah nama dari sebuah grup koding standar audio dan video dan teknologi yang berhubungan yang disetujui oleh Moving Picture Experts Group (MPEG) ISO/IEC. Kegunaan utama bagi standar MPEG-4 adalah internet (streaming media) dan CD, videophone, dan televisi broadcast.


BAB III 
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Membuat suatu karya dalam multimedia tidaklah mudah, perlu konsep dan pemikiran yang matang. Faktor penunjang lainnya yang harus disiapkan selain dari editor itu sendiri adalah perangkat keras dan perangkat lunak, karena semua itu harus terpenuhi untuk membuat multimedia yang diinginkan.

DAFTAR PUSTAKA

  • http://blog.unnes.ac.id/widiyanti/2016/04/20/pengertian-voip/ 
  • https://www.ngelmu.id/pengertian-multimedia-jenis-dan-manfaat-multimedia/ 
  • https://www.academia.edu/34823675/Perangkat_keras_dan_perangkat_lunak 
  • https://ahmadharisandi7.wordpress.com/2018/03/25/perangkat-media-pembuatan-aplikasi-multimedia/ 
  • http://budi2one.blogspot.com/2015/04/perangkat-pembuatan-aplikasi-multimedia.html 

Konsep Dasar Multimedia

BAB I 
PENDAHULUAN

1.1. Pendahuluan

Seperti yang telah disebutkan pada artikel sebelumnya (Pengertian Multimedia), multimedia adalah penggunaan komputer untuk menggabungkan informasi berupa teks, gambar, suara, animasi, atau bahkan video untuk ditampilkan untuk pengguna komputer.  Ada dua jenis multimedia yaitu multimedia linear (tetap) dan multimedia interaktif (dapat dikendalikan). Pada Multimedia interaktif, pengguna diberikan fasilitas untuk mengendalikan atau memainkan elemen-elemen multimedia yang tersedia. Dan apabila dalam aplikasi multimedia tersebut disediakan struktur dari elemen terhubung yang dapat dikendalikan oleh pemakai /pengguna, maka Interactive Multimedia tersebut menjadi Hypermedia. Contoh mudah multimedia linear adalah media televisi. Dalam pemanfaatan televisi tidak terjadi suatu interaksi dari pengguna untuk mampu mengendalikan objek multimedia yang dihasilkan. Sedangkan multimedia interaktif yaitu pada game dan aplikasi dari komputer. Pengguna diberikan fasilitas kontrol agar multimedia dapat berubah sesuai keinginan. Sedangkan seorang atau sekelompok orang yang merancang dan membangun sebuah multimedia disebut Multimedia Developer.

1.2.Tujuan Dasar Multimedia 

Pemanfaatan multimedia memiliki tujuan-tujuan dasar sebagai berikut,
·         Meningkatkan efektifitas penyampaian informasi
·         Mendorong partisipasi, eksploitasi dan interaksi pemakai
·         Merancang panca indra, karena bersifat visual
·         Memberikan kemudahan pemakaian.

1.3. Elemen – Elemen Multimedia
Sebuah multimedia yang baik dan mudah dipahami, dibutuhkan elemen-elemen yang mampu menyampaikan sebuah informasi kepada mengguna multimedia tersebut.
Elemen – elemen tersebut antara lain :

1. Teks

Teks merupakan elemen multimedia yang paling sederhana dan mudah dimengerti. Selain itu teks lebih mudah diolah, disimpan dan tidak banyak memakai memori dalam sebuah media penyimpanan. Ada beberapa jenis media teks antara lain plain text, rich format text, dan  hyper text. Plain Text merupakan jenis text yang paling dasar, berbentuk kode ASCII.
·         Plain text tidak terenkripsi maupun informasi yang di-embeddi dalamnya.
·         Rich format text merupakan sekumpulan text yang telah diformat. Karena telah diformat, RFT mampu menampilkan teks-teks dengan format sederhana, seperti huruf tebal, huruf miring, paragraf, dan lain-lain.
·         Hypertext,  biasanya text yang bersifat saling terhubung (Linking), dan non linear, contohnya adalah HTML dan XML

 2. Animasi
Animasi adalah bentuk gambar yang bergerak. Dengan menampilkan banyak gambar secara cepat, bergantian dan terus-menurus sehingga menghasilkan efek sebuah gambar yang bergerak. Animasi lebih menarik dibanding bantuk gambar atau grafik biasa.

3.  Grafik 
Grafik sangat baik dalam mengilustrasikan suatu informasi. Grafik dapat berupa kurva, foto, hasil scanner maupun bentuk gambar lain baik dua dimensi atau tiga dimensi.  Berdasarkan pembentukkaannya, jenis grafik terbagi dua macam yaitu:



BAB II 
PEMBAHASAN

2.2. Grafik Bitmap
Bitmap disusun sebagai sebuah matriks yang mempresentasikan setiap titik atau pixel dan warna. Kualitas bitmap sangat tergantung dari resolusi pixel dan ketajaman warna. Grafik dalam bentuk ini sangat baik dalam penyimpan foto atau gambar yang rumit. Ukuran file bitmap terkadang berukuran cukup besar karena grafik disimpan per pixel.




2.3. Grafik Vektor
Grafik vektor dibentuk dari hitungan matematika sebagai  dasar untuk menampilkan grafik. Grafik vektor terbentuk dari susunan garis, bangun dua dimensi (persegi, elips, lingkaran) yang ditempatkan secara matematis dengan koordinat, ukuran, ketebalan dan sudut. Grafik vektor cenderung berukuran kecil dalam penyimpanannya. Selain itu apabila diperbesar (zooming), vektor tidak mengalami perubahan kehalusan grafik.

2.4. Gambar
Gambar merupakan  suatu objek yang dapat ditampilkan dalam bentuk grafik (non teks) atau konsep yang berbentuk kode yang tidak berelasi dengan waktu. Gambar terbagi tiga jenis yaitu visible image, non visible image dan abstract image.
·         Visible image : gambar yang terlihat seperti lukisan , foto
·         Non visible image : suatu objek yang bukan gambar namun dipresentasikan dalam bentuk gambar seperti pengukur suhu, pengukur tekanan dan jenis pengukur lainnya
·         Abstrak : gambar yang tidak nyata, yang berbasiskan perhitungan aritmatika

2.5. Suara 
Pengunaan suara atau audio ke dalam aplikasi multimedia dapat memberikan informasi yang tidak mungkin diberikan oleh media informasi seperti gambar, grafik ataupun teks. Contohnya untuk menginformasikan bagaimana bunyi desiran angin tentu tidak bisa didepskripsikan oleh teks. Ada tiga jenis suara yaitu ucapan (speech), musik dan efek suara. Selain itu suara juga terbagi dua jenis formatnya yaitu MIDI dan WAVE.
·         MIDI (Musical Instrument Digital Interface) merupakan jenis format suara yang berasal dari instrumentasi alat musik. Namun jenis fomat MIDI tidak dapat memainkan atau merekam bunyi atau suara yang alamin seperti suara manusia, suara tetesa air dan lain-lain
·         WAVE merupakan jenis format musik atau suara berbasis digital yang dapat merekam dan memainkan jenis suara apapun baik real sound effect maupun suara dari manusia.

2.6. Video 
Video seperti layaknya animasi namun video lebih cenderung hasil karya dari adegan dunia nyata yang direkam secara langsung.  Dalam video terkandung juga elemen multimedia lainnya seperti gambar , suara dan tulisan. Dibanding dengan elemen lainnya , video menyuguhkan informasi lebih lengkap dan menarik.
Konsep Dasar Warna dalam Multimedia
·         RGB (Red, Green, Blue)
Warna RGB adalah model warna additive yang bertujuan sebagai penginderaan dan presentasi gambar dalam tampilan visual pada peralatan elektronik seperti komputer, televisi dan fotografi. Warna RGB difungsikan untuk tampilan di monitor komputer karena warna latar belakang komputer adalah hitam.

·         CMYK (Cyan Maggenta Yellow Key)
CMYK (adalah kependekan dari cyan, magenta, yellow-kuning, dan warna utamanya (black-hitam), dan seringkali dijadikan referensi sebagai suatu proses pewarnaan dengan mempergunakan empat warna) adalah bagian dari model pewarnaan yang sering dipergunakan dalam pencetakan berwarna. Namun ia juga dipergunakan untuk menjelaskan proses pewarnaan itu sendiri. Meskipun berbeda-beda dari setiap tempat pencetakan, operator surat khabar, pabrik surat khabar dan pihak-pihak yang terkait, tinta untuk proses ini biasanya, diatur berdasarkan urutan dari singkatan tersebut.

2.7. Multimedia untuk Aplikasi Umum
a) Bisnis
          Aplikasi multimedia dalam bisnis meliputi periklanan, pemasaran, presentasi, demo produk, database, dan komunikasi jaringan. Selain itu ada pelaku bisnis tetap dapat melakukan diskusi dengan rekan bisnisnya dengan memanfaatkan video conference, yang memungkinkan adanya tatap muka tanpa harus berada di dalam suatu tempat yang sama.
b) Pendidikan
          Dengan multimedia, guru dapat menggunakan tutorial yang berisi gambar, video, animasi dan wacana untuk memberikan materi kepada siswa. Dengan cara seperti ini mengubah proses belajar mengajar yang konvensional menjadi lebih menarik dan interaktif, sehingga proses belajar mengajar tidak terlalu monoton. Selain itu ada juga fasilitas simulasi dan e-learning yang dapat membantu siswa dan pengajar dalam mensimulasikan hal - hal yang sulit.
c) Rumah
          Di rumah banyak media elektronik yang dapat menyuguhkan elemen - elemen multimedia antara lain televisi, DVD Player, VCD Player, video game, dan komputer. Penggunaan multimedia di rumah selain untuk hiburan yang positif yaitu untuk media pembelajaran serta media pemersatu keluarga.
d) Tempat Umum
          Melalui internet dan fasilitas multimedia, masyarakat akan dengan mudah menemukan informasi suatu tempat umum baik secara letak, kondisi jalan, dan kondisi cuaca. Selain itu, aplikasi multimedia di tempat umum dapat berupa kios informasi seperti yang terdapat pada hotel - hotel, pusat perbelanjaan, museum, pusat hiburan, dan lain sebagainya. Aplikasi - aplikasi tersebut dapa berguna untuk memberikan informasi - informasi dan bantuan mengenai tempat yang bersangkutan.

2.8. Internet Based
          Internet memiliki sejarah yang panjang dari awal ditemukannya sampai saat ini. Sejak ditemukan sekitar tahun 1969, internet mengalami banyak pengembangan dan perbaikan hingga akhirnya bisa seperti saat ini. Internet juga memiliki suatu sistem yang menghubungkan antara komputer satu dengan komputer yang lainnya yang masing-masing terpisah oleh suatu jarak dan harus berinteraksi baik secara synchronous maupun asynchronous.
          Synchronous adalah suatu sistem dimana interaksi antara komponen - komponen yang saling berhubungan, dapat terjadi secara bersamaan atau real time. Sedangkan asynchronous adalah proses interaksi yang terjadi dalam waktu yang bersamaan.
      Jadi, internet based adalah suatu sistem atau proses yang menghubungkan pengguna internet dengan berbagai macam sumber pengetahuan yang saling berinteraksi baik secara synchronous maupun asynchronous berbasis teknologi informasi dengan antar web.


BAB II 
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
3.1.1. Bidang Kesehatan dan Kedokteran
          Dengan multimedia, dokter dapat menganalisa penyakit pasien dan memantau kondisi psien lewat detak jantung, aliran darah, permukaan paru - paru melalui tampilan sebuah monitor. Penggunaan sinar X untuk scanning tubuh manusia dapat ditampilkan pada layar monitor. Selain itu, objek - objek yang sangat kecil (berukuran nano) dapat dilihat melalui mikroskop yang terhubung kee komputer. Hal lain yang dapat dilakukan dengan pemanfaatan multimedia antara lain menyimpan riwayat penyakit pasien, penggajian karyawan RS dan mengelola persediaan obat - obatan.
3.1.2. Bidang Pendidikan
Multimedia sangat membantu dalam dunia pendidikan dikarenakan beberapa hal sebagai berikut :
·         Multimedia dapat menampilkan objek biologi yang sangat kecil untuk dapat dilihat dan di pelajari.
·         Multimedia dapat menampilkan objek yang sangat besar dan jauh seperti planet, sistem tata surya, bentuk gunung, dataran tinggi, dan lainnya.
·         Multimedia dapat menempilkan animasi dari objek yang bergerak
·         Multimedia dapat menambah daya tarik siswa untuk mengamati berbagai objek.
Oleh karena itu, keuntungan dan manfaat multimedia di bidang pendidikan cukup banyak antara lain :
·         Multimedia dapat membantu siswa dalam mengingat dan mengerti pelajaran.
·         Multimedia menyampaikan isi pelajaran dengan canggih dan berkesan.
·         Multimedia dapat menampilkan dan memberikan pengetahuan secara teks maupun gambar animasi tentang objek - objek yang sulit kepada siswa
·         Multimedia mampu menujukkan dunia sekitar yang kaya dengan ilmu pengetahuan.
·         Multimedia dapat membuat siswa menjadi lebih interaktif, kooperatif, dan aktif



DAFTAR PUSTAKA

  •  http://library.binus.ac.id/eColls/eThesis/Bab2/LBM@006-331-Bab%202.pdf 
  • http://pandakris.com/2011/09/konsep-dasar-multimedia.html  
  • http://dimasits.com/2012/11/19/konsep-dasar-multimedia-audio-dan-video/ 
  • https://iketutsuastika.wordpress.com/2013/03/20/konsep-dasar-multimedia/ 
  • http://mzarkasi.blogspot.com/2012/09/konsep-dasar-multimedia.html 
  • https://parampaaland.wordpress.com/2012/10/06/rangkuman-konsep-dasar-multimedia-audio-video/